Minggu, 06 Juli 2014

Jangan malu untuk bertanya selama Puasa

PUASA????

Halo Halo Halo.... Siapa nih yang lagi puasa?????
Pasti kamu, kamu dan kamu tahu kan apa arti puasa itu? (*sambil nunjuk idung kalian satu persatu)
Hmm... Hayo yang tau langsung acungkan kaki aja deh ga usah malu-malu.
*Oops maksundnya acungkan tangan. Hehehe

Ya, Kamu benar. Puasa adalah menahan diri dari makan dan minum serta hawa nafsu dari terbit matahari sampai terbenamnya matahari. Dan kali ini aku akan menceritakan pengalaman puasa pertamaku di Bulan Ramadhan.

Baiklah. Ada yang tau apa yang akan aku ceritakan kepada kalian?
Hmm... Apa??? Ga ada yang tau???
Baiklah... Aku kasih tau yah.
Aku mau cerita tentang kisah konyol ketika aku mencoba untuk berpuasa pertama kalinya.

Kejadian ini terjadi sekitar 14 tahun yang lalu saat aku masih duduk di bangku Taman Kanak-Kanak.
Ya, aku memang dilatih untuk berpuasa di usia sekitar 5 tahun. Maksud orangtuaku baik, mungkin agar aku terbiasa berpuasa saat aku masuk sekolah dasar.

Baiklah. Kala itu 1 hari menjelang ibadah puasa, biasanya kita semua selaku umat islam akan melaksanakan Shalat Tarawih. Ya, kalian pasti taulah apa itu tarawih... Jadi gausah aku jelaskan lagi yah.
Yaps,,, aku mencoba untuk ikut nimbrung bersama teman-temanku yang sudah bersekolah di bangku sekolah dasar. Walaupun usiaku masih sangat muda. Namun aku selalu bermain bersama orang yang bisa dibilang beberapa tahun lebih tua dari aku.

Mengenai niat dan tata cara Shalat Tarawih sudah diajarkan oleh orang tuaku. Jadi aku tidak bingung lagi bagaimana caranya untuk melaksanakan Shalat Tarawih. Keren kaaaan.. hehehe

Setelah Shalat Tarawih usai, aku langsung bermain bersama teman-temanku di halaman rumah temanku. Yah, kami maen petak umpet atau maen lari-larian. Biasalah namanya juga anak-anak... Hahaha

30 Menit kemudian.
aku pun pulang ke rumahku lalu aku mempersiapkan diri untuk tidur.
Sekitar jam 3 malam aku dibangunkan oleh Ibuku untuk  makan sahur bersama keluargaku.
Hmm... Tau ga sih, aku harus bangun jam 3 malam untuk makan?
Kupikir awalnya ini suatu yang sangat menyebalkan. Sedang enak-enaknya tidur. Eh malah dibangunkan. HMmmm
tapi,,,, tak apalah....kalau nggak. aku bisa dimarahi ibuku. Karena ibu bilang kalau kita ingin berpuasa namun kita tidak makan sahur. Biasanya kita akan merasakan lemas yang sangat hebat. Makanya aku disuruh sahur deh.

Dengan langkah gontai aku pergi ke kamar mandi untuk mencuci muka ku lalu mulai makan menu sahur yang sudah di siapkan oleh ibuku.
Sambil makan, mataku sambil merem. Dan setelah usai. Aku pun dilarang untuk tidur kembali. Kata ibu sambil menunggu waktu subuh lebih baik menonton TV mengenai sejarah islam saja. Yasudah aku pun menurut.
Setelah tiba adzan subuh. aku langsung pergi ke Masjid bersama Ayahku. dan setelah shalat barulah aku tidur sejenak. Dan tahukah kamu. AKu bangun tidur sekitar jam 12 siang. Alamak.... tidurku kayak kebo ternyata. dari jam 5 sampai jam 12 itu kan sekitar 7 jam. Hmm cukup lama. Namun biarlah pikirku. Toh ini kan bulan Puasa. Jadi harus hemar energi dengan tidur. Setelah Adzan Dzuhur aku langsung Shalat Dzuhur dan....

O oww.. pErutku mulai berkriuk kriuk bergemuruh bagaikan ombak di danau... ups..... maksudnya ombak di lautan.. ALamakkk.. laper sekali....
Aku mencoba menahan lapar ku dengan seluruh jiwa dan ragu sampai hayat dikandung badan. Ups... kok kayak lagu 17 Agustus itu yah. haha

1 jam aku berhasil menahan rasa laparku. Dan o ow.... perutku bersuara lagi. Layaknya sedang ada pertandingan sepak bola saja di dalam perutku... Hmm...

Upps.... aku pun keluar kamar.. Dan mencari ibuku.. Yups... aku menemukan dia sedang mengiris kolang kaling untuk menu berbuka. Dan selang 15 menit kemudian beliau berpesan kepadaku. Bahwa ibu mau pergi ke warung dulu untuk membeli gula pasir, dan timun suri..
Aku disuruh untuk menunggu rumah, karena penghuni rumah lainnya sedang keluar. Ayah sedang bekerja, bibi sedang berkunjung ke rumah saudara.. dan lain sebagainya. hehe
Aku pun mengiyakan ....

Ups.. aku pikir-pikir... Rumah sedang sepi... Pas aku buka kulkas. O ow.. disana ada larutan berwarna orange yang sangat menggiurkan. Pikirku itu pasti sirup ABC rasa Orange.. hmm.. kesempatan emas nih pikirku.. hehehe...

kucoba todongkan tangkan untuk meraih gelas tersebut.. Dan tanpa ba bi bu lagi... aku langsung meneguk air yang dari gelas tersebut.
namun setelah beberapa tegukan, ada yang aneh di tenggorokanku. Ehem.. tidak ada rasa manis seperti yang aku kira. Justru aku merasakan tenggorokanku licin dan berlendir. Waduh apa ini? *pikirku
Sebentar... aku mencoba mengingat apa nama minuman ini. o ow.... ternyata aku ingat... *yuhuuuuu
Dan itu ternyata Minyak Goreng... *oeeekkkssss... Aku mencoba memuntahkannya dengan sepenuh hati.
Hmm.. namun sudah terlanjur kepalang. tegukan demi tegukan yang tadi diminum sudah masuk kedalam perutku. Dan aku pun shock... dan pingsan tak sadarkan diri untuk beberapa jam...*well ini emang lebay.. tp emang kenyataan.. ga percaya????
Awas yah !!!. hahaha

Tepat jam 4 sore... aku terbangun dan melihat ibu disampingku.. Aku menatapnya aneh.. Dan ibuku juga menatapku dengan keanehan pula. Kami beradu pandang selama 1 jam.. *upss.. maksudku 1 menit. eheh
Ibuku bertanya... "Aa.. ngapain kamu tiduran di ruang makan... bukannya tidur di kamar?"
Dengan malu aku mencoba bangkit... Dan berbicara bahwa aku hanya ketiduran saja disini.
Lalu aku bangkit dan menuju kamarku. Setelah beberapa menit aku masuk kamarku. Tiba - tiba ibuku memanggilku dan menyuruhku untuk mengambilkan minyak goreng yang ada di kulkas karena ibu akan menggoreng ikan bandeng yang dibeli ayahku dari pasar. Alamaak.... aku pikir... hmm pasti dia akan memarahiku karena minyak gorengnya sudah tinggal setengahnya lagi...

Dengan berpura-pura bahwa aku tidak tahu apa-apa. Aku bilang bahwa minyaknya tinggal setengahnya lagi. Sontak saja ibuku kaget. Hmm "Kok bisa yah" katanya... Aku bilang aku gatau...

Dengan sisa minyak tersebut, ibuku menggoreng ikan tersebut. Lalu aku masuk kamar kembali untuk tiduran sejenak.. Baru 5 menit terlelap, perutku  bergejolak kembali. Namun gejolaknya beda. Bukan seperti rasa lapar... Dan ya.. perutku sakiiiiiiiiiiiiiiiiiiit sekali... sakit sesakit sakitnya... aku mengalami kejang-kejang .. *upps ini terlalu lebay... aku mengalami muntah-muntah di kamar.. Ibuku langsung berlari  menuju kamarku (sebenarnya ibuku hanya berjalan biasa, bukan berlari). Dan langsung membuka pintu kamar. Dan jelas saja ibuku terkaget melihat kondisiku. Dia langsung membangunkanku dan merangkul kepalaku dipelukannya.. (hmm co cwiiit)...haha

Aku bilang.... " Ibu.. maaf yah.. sebenarnya aku berbohong"
Ibu : "Bohong kenapa nak"
Aku : "mmm.. sebenanrya minyak goreng yang di kulkas itu sebagian diminum sama aku. Karena aku kira itu adalah sirup... karena aku merasa sangat haus dan lapar sekali. Di meja makan tidak ada apa-apa. lalu aku buka kulkas dan kebetulan ada air digelas yang berwarna orange.. eh ternyata itu minyak goreng" (aku menunggu balesan ibuku, pikirku pasti dia akan memarahiku)
Ibu : "mm... kamu kalo tidak kuat bilang saja ke ibu... kenapa harus memaksakan. lagian kamu ini kan masih TK jadi ibu tidak terlalu memaksakan kamu utk berpuasa 1 hari penuh. Yaudah sekarang kita ke dokter yah"
Aku : "Gausah bu,,,bentar lagi juga baikan"
Ibuku pun membasuh punggungku dengan minyak kayu putih...
Dan setelah bebrapa saat datanglah seluruh anggota keluargaku. karena waktu berbuka akan segera tiba.
Aku meminta kepada ibuku utk tidak memberitahukan kejadian sebelumnya kepada mereka. karena aku akan sangat malu jika mereka tau. ahaahha//
kalo mereka tahu mungkin mereka akan bilang "Makanya,,, kalo liat yg enak-enak itu jgn langsung diembat. kamu itu kan masih kecil.. jadi harus tanya dulu.. apa ini.. apa itu.. biar tahu.,..."
Jangan sok sok an... haha...
Hmm lalu ibuku berpesan saat berbuka puasa.... "Kalau kamu tidak kuat untuk berpuasa 1 hari penuh, kamu boleh puasa setengah hari saja utk latihan"
Aku pun mengangguk.. Dan selama 1 bulan aku berpuasa setengah hari. Yuhuuuuu... Saatnya lebaraaaaaaaaaaaannn.... walau cuma setengah hari puasa selama 1 bulan... ibuku malah mengapresiasiku dengan mengajak aku untuk membeli beberapa setel baju lebaran,,, mainan baru,,, tas sekolah baru (ups... ini ga ada kaitannya sama lebaran), Sendal baru... pokoknya semuanya baru deh... hmmm senangnya.. belom lagi pas lebaran dapet uang baruuuuuuu.. THR dari keluarga.. alhamdulillah pikirku.. hmmm... ahahha...

begitulah teman teman.. ceritaku mengenai kisah konyol saat aku pertama kali berpuasa. hihihi.. harap maklum yah... soalnya kan aku waktu itu masih sangat kecilllll.... ehehhe..... 



 Terima kasih sudah membaca...
(Yusuf Pasha Irwansyah)